Gamelan Bali, Salah Satu Daya Tarik Yang Ada di Bali

Kebudayaan dan tradisi yang ada di Bali memang terus terjaga keasliannya, tak heran Bali menjadi salah satu destinasi favorit banyak orang.

Pertunjukkan kebudayaan dan tradisi tentunya menjadi satu hal yang banyak dicari orang yang sedang berlibur. Di Bali misalnya, selain dikenal memiliki banyak keindahan objek wisata alam, Bali juga memiliki ragam tempat untuk melihat seni dan kebudayaan tradisional Bali. Dengan hal tersebut, Bali menjadi salah satu tempat yang banyak dikunjungi baik dari wisatawan dalam maupun luar negeri.

Selain Tarik Kecak, ada satu tradisi lain di Bali yang juga tidak kalah seru untuk disaksikan. Pertunjukkan ini juga memiliki banyak penggemar dan menjadi sesuatu yang wajib dikunjungi ketika berada di Bali. Kesenian ini bernama Gamelan Bali.

Gamelan sendiri tidak hanya ada di Bali, di daerah Pulau Jawa sendiri, Gamelan juga ada. Memang Gamelan yang ada di Jawa dan di Bali memiliki perbedaannya tersendiri. Perbedaan mendasar antara Gamelan dari Jawa dan Bali adalah, pada Gamelan Bali, bentuk wilah lebih tebal dan bentuk pencon lebih banyak dari wilah serta ritme dari Gamelan Bali lebih cepat dibandingkan dengan Gamelan Jawa.

Pertunjukkan Gamelan Bali menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan yang sedang berlibur atau yang berada di Bali. Tentunya pertunjukkan ini memiliki nilai seni yang membuat peminat antusias menyaksikkannya.

Pertunjukkan Gamelan di Bali dapat disaksikan dibeberapa tempat seperti halnya tari Kecak Bali.

Menikmati keindahan alam di Bali dan menyaksikan langsung kelestarian tradisi Nusantara khususnya di Bali menjadi sesuatu yang sangat menarik. Tentunya hal ini dapat terwujud jika anda yang ingin berlibur ke Bali melakukan riset terlebih dahulu mulai dari tempat penginapan, tiket dan lainnya.

Untuk menikmati liburan yang hemat dan berwisata ke tempat yang tak mencekik kantong, sebaiknya cari beberapa referensi tempat berlibur murah yang ada di Bali.

Belajar Memahat Hasil Karya Sendiri di Bali

Bali dikenal memiliki kebudayaan yang masih terjaga, dan hal ini pula yang menjadi salah satu daya tarik bagi para wisatawan yang berkunjung disana. Selain keindahan alamnya, Bali juga dikenal memiliki banyak hal wisata tradisional yang masih dilestarikan dan menjadi aset penting.

Selain Jogja, Bali merupakan tempat yang dikenal masih memiliki dan menjaga kebudayaan aslinya hingga saat ini. Kekayaan budaya yang dimilliki oleh Bali membuat wisatawan dapat menyaksikan betapa kekayaan budaya yang dimiliki oleh Indonesia, khususnya Bali masih sangat sedap dinikmati meskipun hasil dari kebudayaan yang sudah lalu.

Tari Kecak misalnya, tarian khas Bali ini menjadi salah satu hal yang terbilang wajib harus dinikmati jika berkunjung ke Bali. Tarian khas Pulau Dewata ini memang dapat memukau bukan hanya para pengunjung yang berasa dari daerah lain Indonesia melainkan bagi pengunjung yang datang dari negara lain.

Nah, di Bali, selain dapat menikmati Tari Kecak, anda juga dapat belajar memahat Batu dan Kayu. Jika melihat hasil tangan topeng dan patung dari hasil pahatan orang atau pemahat di Bali tentu kita bertanya-tanya, bagaimana proses pembuatan itu. Dan ternyata anda juga dapat mencoba sendiri untuk memahat hasil karya anda di daerah dari jalan Denpasar ke arah Ubud, tepatnya di Desa Mas.

Di Desa Mas ini, anda dapat mempelajari langsung dari pemahat setempat yang sudah memiliki dan membuat banyak karya pahatan dari Batu maupun Kayu. Anda pun dapat mencoba langsung dan belajar dari ahlinya untuk mencoba membuat karya pahatan pertama anda.

Pahatan untuk membuat Topeng biasanya menjadi yang umum dilakukan oleh pemula yang ingin mencoba membuat karya pertamanya. Lokasi dari Desa Mas sendiri sangat strategis karena berada pada jalan utama Depansar menuju Ubud, dimana kedua lokasi tersebut merupakan lokasi wajib bagi para pelancong yang sedang berlibur dan menikmati wisata di Bali.

Nah, bagi anda anda yang tertarik untuk mencoba memahat hasil karya sendiri, langsung saja mengunjungi Desa Mas dan buat hasil karya mu untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh.

 

Liburan di Bali Saat Nyepi, Lakukan Hal Ini

Liburan di Bali Saat Nyepi, Lakukan Hal Ini

Berlibur tentunya identik dengan yang namanya jalan-jalan. Jalan-jalan dari satu lokasi ke lokasi lainnya. Tapi bagaimana jika kegiatan tersebut dilarang dalam 1 hari penuh? Tentunya rencana jalan-jalan kita akan menjadi terganggu. Hanya sayangnya kita juga tidak mempunyai kekuatan untuk bisa melawan hal ini. Yup pastinya saat perayaan Hari Raya Nyepi yang selalu berlangsung tiap tahun, pulau Bali yang biasanya ramai akan mendadak menjadi pulau yang mati tanpa adanya kegiatan apapun.

Dan pada tahun ini, perayaan Nyepi akan terjadi pada hari Selasa, 28 Maret mendatang. Dimana semua umat Hindu yang menjadi mayoritas agama di Pulau Bali merayakan Nyepi dengan melakukan tapa brata penyepian atau yang disebut dengan 4 pantangan. Apa saja yang menjadi 4 pantangan tersebut?

Pertama adalah amati karya yang artinya umat Hindu tidak akan bekerja pada hari tersebut. Kedua, adalah amati lelungan yang artinya kita tidak boleh berpergian kemanapun. Ketiga, adalah amati geni yang dilarang untuk menyalakan api pada saat itu. Dan keempat dan terakhir adalah amati lelanguan yang artinya kita tidak boleh untuk bersenang-senang. Ke-4 pantangan tersebut setidaknya harus dilakukan selama 24 jam sejak matahari terbit dan akan berakhir pada hari berikutnya dihari yang sama.

Dan ini juga harus dipatuhi oeh semua orang yang ada di pulau Bali, termasuk oleh para wisatawan. Tentunya ini dilakukan agar kegiatan para wisatawan tidak akan menganggu tapa brata yang sedang dilakukan oleh umat Hindu di Bali. Jadi bagaimana kita menyikapinya saat kita secara kebetulan berlibur saat Hari Raya Nyepi?

Liburan di Bali Saat Nyepi, Lakukan Hal Ini

Pertama, jangan pesan tiket pesawat untuk penerbangan bertepatan dengan hari raya tersebut. Walaupun begitu, pihak dari maskapai dan biro perjalanan juga tidak akan menjual tiket untuk hari tersebut. Mereka akan menyarankan kepada wisatawan untuk melakukan perjalanan sebelum atau sesudah perayaan tersebut.

Kedua, jika kamu menginap di hotel ataupun penginapan, jangan pernah sesekali untuk keluar dari wilayah hotel tersebut. Hari Raya Nyepi identik dengan kesunyian dimana tidak ada yang boleh terlihat orang lalu lalang dijalan raya. Biasanya hotel-hotel akan menyediakan paket-paket Nyepi seperti adanya keas Yoga, berenang ataupun hanya menonton televisi seharian dikamar kita.

Ketiga, karena untuk berjalan-jalan tidak diperbolehkan, maka pastinya untuk membuat keributan, pesta ulang tahun ataupun sejenisnya sudah pasti sangat dilarang keras. Hindari jenis kegiatan yang akan membuat suasana akan lebih ramai dari biasanya. Tapi jika kamu ternyata tiba-tiba menderita sakit yang parah dimana harus dibawa ke rumah sakit, maka kamu harus segera memberitahu kepihak hotel. Dimana mereka akan memanggil ambulan untuk bisa membawa kamu ke rumah sakit terdekat. Ambulan adalah kendaraan satu-satunya yang diperbolehkan ada saat perayaan Nyepi.

Liburan di Bali Saat Nyepi, Lakukan Hal Ini

Keeempat, karena tidak diperbolehkan keluar artinya kamu harus mempersiapkan bekal yang cukup selama 1 hari full untuk kamu makan didalam kamar hotel. Walaupun kamu memaksakan diri untuk keluar, kamu tidak akan menemui satupun toko ataupun rumah makan yang akan buka serta melayani kamu.

Kegiatan-kegaitan Seru Ini Dapat Anda Lakukan di Bali

Kegiatan-kegaitan Seru Ini Dapat Anda Lakukan di Bali

Setiap yang unik biasanya akan selalu menarik perhatian dan pastinya menjadi sebuah daya tarik tersendiri. Setiap daerah di Indonesia diyakini mempunyai keunikan tersendiri. Termasuk didalamnya adalah destinasi wisata. Seperti di Bali yang mempunyai banyak destinasi wisata. Tapi tahukah kamu jika ternyata ada beberapa yang unik hanya bisa kita lihat di Pulau Bali, tidak ada kita temui di wilayah lain di Indonesia tentunya. Apa saja? Yuk kita lihat daftarnya.

Pertama, kita akan diajak untuk melihat festival ciuman massal yang hanya ada di Banjar Kaja Sesetan. Nama lain dari tradisi ini adalah perayaan Omed-Omedan yang diadakan 1 hari setelah Hari Raya Nyepi di Bali. Dimana akan ada pasangan pemuda serta pemudi yang akan maju secara bergilir untuk bisa berciuman. Kemudian saat mereka berusaha untuk berciuman, warga lainnya akan berusaha mendorong ataupun menarik mereka. Ciuman tersebut akan usai saat tetua datang untuk bisa mengguyur mereka dengan air. Ternyata ada maksud dari dilakukannya tradisi ini. Menurut warga yang ada disana, ha itu dilakukan agar desa mereka tidak terserang penyakit.

Kegiatan-kegaitan Seru Ini Dapat Anda Lakukan di Bali

Kedua, seremnya ada ritual kesurupan massal yang akan kita lihat di Pura Petilan Kesiman, Denpasar. 8 hari setelah perayaan Kuningan akan ada yang namanya ritual Pengrebongan yang dibilang sangat unik bagi banyak wisatawan dari luar Pulau Bali. Dimana saat dimulainya prosesi ritual tersebut, akan banyak sekali Penyungsung Pura (Umat Hindu) yang akan menderita kesurupan!! Ngeri juga ritual seperti ini yah. Dan saat mereka kesurupan, semua akan berteriak sangat keras sambil menari-nari ditempat tersebut. Yang lebih seremnya lagi, mereka juga berusaha melukai diri dengan menghunus keris ketubuh walau anehnya, tidak ada luka yang mereka dapat dari melakukan hal tersebut.

Kegiatan-kegaitan Seru Ini Dapat Anda Lakukan di Bali

Ketiga, ritual dengan cara saling berkelahi dengan menggunakan daun pandan berduri yang dapat kita lihat di Desa Tenganan. Ritual yang selalu diadakan setiap satu tahun sekali ini dianggap ritual suci dimana setiap pemuda didesa tersebut akan mulai berkelahi dengan memakai senjata daun pandan berduri tersebut. Maksud dari dilaksanakannya ritual ini adalah sebagai wujud hormat mereka kepada Dewa Indra, dewa perang yang mereka puja sampai saat ini. Dan layaknya prajurit yang akan berperang, selain senjata daun pandan berduri tersebut, mereka juga dibekali tameng yang dibuat dari anyaman bambu.